Taeyagi Minoru

Nama: Taeyagi Minoru
Nickname: Taemin, Mino
Birthday: 1996-07-18
Age: 15 tahun
Class: 1
Side: Negau
Clubs: (mungkin) musik
Ciri fisik: 175/50 ll Mata coklat karamel ll Rambut dicat sewarna madu sebahu ll langsing nyaris kurus ll kaki ramping ll kulit putih tipis
H/W: 175 cm / 50 kg
Bloodtype: B
Likes: mainan lucu, musik, dance, susu, orang yang menyayanginya (ayah dan ibu)
Dislikes: orang yang terlalu cerewet, make up tebal, dibilang cantik atau imut.
Hobby: mendengarkan musik, dance, main piano, band Korea
Bahasa yang dikuasai: Jepang, Korea sedikit.
Kelebihan: Wajahnya (?), senyuman yang bisa membuat orang lain tak akan marah, tubuh lentur untuk dance, ketekunan jika sudah menginginkan tujuan.
Kekurangan: Tidak suka serangga, tak terampil membuat karya tangan, agak naif.
Kewarganegaraan: Jepang.
Ras: Asia (?)

+Tentang Chara+
Minoru tidak berbeda dengan remaja lain seusianya hanya saja ayah dan ibunya agak protektif sehingga dia harus langsung pulang ke rumah, agak jarang berkumpul dengan teman-temannya dan melakukan yang biasa dilakukan anak SMP seusia seperti ke karaoke, goukon, dan lain-lain. Segala keperluannya selalu disediakan hingga terkadang ia tak mengerti bahwa semuanya itu harus diperoleh dengan usaha. (Dia masih heran kenapa apelberasal dari bentuk bulat padahal bentuknya di piring tersaji dalam irisan bentuk kelinci). Sangat suka pada pisang dan olahannya termasuk susu pisang. Menyukai musik mulai dari mendengarkan, menyanyi, bermain piano dan dance. Jika tak tahu harus melakukan apa, dia selalu tersenyum manis dan menunggu orang lain mengatakan. Bisa measang tampang tidak berdosa jika melakukan kesalahan *grin*

+Background Chara+

Ia merupakan anak bungsu dari dua bersaudara. Sebenarnya anak ke empat namun kedua saudaranya meninggal sebelum sempat terlahir ke dunia. Dan diirnya sendiri sangat lemah dan prematur ketika masih bayi. karena itu orang tuanya begitu protektif terhadap Minoru. Melindunginya dari pengaruh dunia luar hingga sikap yang agak berlebihan seperti melarangnya bergaul dengan teman-temannya seusai sekolah. Disamping itu segala yang ia inginkan selalu dipenuhi.

Usia 15 tahun membuatnya merasa tak panas lagi diperlakukan seperti bayi. Selalu dilindungi dan disediakan semua yang dibutuhkan. Maka dengan keinginannya sendiri ia ingin masuk sekolah berasrama. Orang tuanya mengijinkan jika minoru bisa meraih grade tinggi hingga ia yang biasanya selalu malas belajar berusaha sebaik mungkin dan mencapai target. Masih agak tidak rela sebenarnya orang tuanya melepaskan hingga ia meyakinkan tak akan sakit selama di asrama dan dengan berat hati orang tuanya menyetujui ia bersekolah di Shiroi Gakuin yang memang tak terlalu jauh dari kompleks perumahannya.