Irie Naoya
-Number of posts : 3 -Age : 30 -Side : Negau -Kelas : I -Registration date : 2010-11-06 -Deskripsi Fisik : Mata hijau, rambut cokelat muda seperti pasir, kulit putih khas jepang, postur tinggi ideal.
| Subject: Irie Naoya Sat Nov 06, 2010 6:06 am | |
| Nama: Irie Naoya Nickname: Irie-san, Nao, Naoyan Birthdate: 1 April 1994 Age: 16 Class: I Side: Negau Clubs: maunya sih masuk klub basket Ciri fisik: rambut cokelat pasir, potongan agak pendek standar. mata hijau zamrud. kulit putih tipikal orang asia timur. postur lumayan tinggi dan cenderung ramping. H/W: 177/63 Bloodtype: AB Likes: Kare, hamburger, udon & jus jeruk kalengan Dislikes: pelajaran sains, matematika dan sastra jepang kuno. Hobby: Basket, Baseball, Soccer, game, chat dan blogging Bahasa yang dikuasai: Jepang Kelebihan: Mudah bergaul, pandai berolahraga dan lumayan pintar memasak Kekurangan: Lemah dalam hitung menghitung, parah dalam kegiatan seni. Kewarganegaraan: Jepang Ras: Jepang (Asia Timur)
+Tentang Chara+ Naoya adalah tipikal anak laki-laki biasa. Dia ramah, supel dan aktif. Sangat suka kegiatan-kegiatan olahraga dan lumayan mahir di beberapa bidang, terutama basket. Terhadap perempuan ia bisa bersikap gentle, tapi cenderung tidak sengaja mengacuhkan mereka ketika sedang berada di tengah teman-temannya (ini yang sering membuat mantan pacarnya sebal). Sangat hobi bermain game. Console, online, arcade, semua diladeninya. Ia sendiri cukup malas untuk belajar, tapi ia lumayan pandai di pelajaran-pelajaran sosial. Cita-citanya adalah menjadi seorang developer game yang bisa menelurkan game sekelas FF.
+Background Chara+ Naoya lahir di keluarga sederhana sebagai anak kedua dari tiga bersaudara. Kakak dan adiknya semuanya lelaki. Waktu Naoya duduk di kelas 6 SD, ayah dan ibunya bercerai karena sang ibu lebih memprospekkan karir dibanding keluarga, dan ia bersama kakak-kakaknya kini tinggal bersama sang ayah. Walau begitu hubungan antara keluarganya dengan sang ibu masih terjalin dengan baik. Terkadang sang ibu menelepon Naoya dan mengajaknya untuk sekedar pergi makan siang. Ayahnya bekerja di sebuah surat kabar sebagai wartawan, kakak sulungnya sudah menginjak tahun ketiga di jurusan biotek Tokyo Institute of Technology, dan adiknya masih duduk di kelas satu SMP.
Naoya sangat aktif dalam kegiatan olahraga, terutama basket. Ia sempat terpilih sebagai kapten tim inti dari SMPnya untuk mewakili di kejuaraan tingkat daerah, dan terpilih menjadi MVP di tahun terakhirnya di SMP. Karena kegemarannya terhadap basket, postur Naoya cukup tinggi untuk anak seusianya.
Sang kakak, Asato, merupakan alumni Shiroi Gakuin yang sudah tiga tahun lulus. Ia yang merekomendasikan Shiroi Gakuin pada Naoya sewaktu ia bingung hendak meneruskan kemana. Saran sang kakak disambut dengan baik karena dengan begitu ia bisa hidup bebas (baca: terpisah dari adiknya yang sering reseh) dan mandiri. Dengan prestasinya di bidang olahraga, pihak SMP nya merekomendasikan Naoya untuk beasiswa di bidang olahraga, sehingga biaya pendidikannya lebih murah dan tanggungan sang ayah tidak terlalu berat.
| |
|