BIODATA
Nama : Kurosawa Izanagi (a.k.a Nagi)
Tanggal lahir : 1 Januari 1994
Tinggi/Berat : 160cm/50kg
Kelas : 1 (satu)
Side : Negau
Like : Ketenangan
Dislike : Kejutan, roh, dan segala sesuatu yang berbau mistis
Hobi : Merenung, meditasi, dan melukis
Karakteristik :
1 kata : INTROVERT
Berikut karakteristik yang umum ditemui pada dirinya :
1. Tidak suka berada di pusat perhatian perhatian, lebih suka berada di balik layar dan menikmati jalannya suasana.
2. Ramah jika diperlukan dan bukan berarti supel. Hanya..., ramah saja, tidak lebih.
3. Kecenderungan pendiam/pasif (lebih suka mendengar dalam pembicaraan).
4. Terlalu mudah berkompromi, akhirnya jadi tidak mengerti dengan keinginan sendiri.
5. Kesimpulannya, PLEGHMATIS.
Position :Aduh, dia mah masih polos. Ga ngerti urusan beginian lah --a
MISCELLANEOUS
- Kurosawa Family -
... Keluarga inti yang masih normal dengan jumlah 1 ayah, 1 ibu, dan sepasang saudara kembar.
Kurosawa Takeo (ayah)
>> Memilki usaha dojo keluarga turun temurun selama 7 generasi. Ilmu beladiri yang diajarkan cukup beragam dari karate, judo, jujitsu, dan taekwondo. Sejak generasi ke-4, keluarga Kurosawa direkrut untuk mengajar para bodyguard pribadi keluarga Nishiguchi.
Miyamoto Amaterasu (ibu)
>> Seorang miko turun temurun selama 7 generasi di kuil keluarga Nishiguchi. Memiliki kemampuan spiritual tinggi yang kadang dibuat bisnis untuk kalangan tertentu yang mampu membayar jasanya yang terbilang mahal.
Kurosawa Izanami (kakak)
>> Lahir 5 menit lebih cepat dari Izanagi pada pukul 23.53, 31 Desember 1993, sehingga ia menempati posisi kakak. Memiliki kemampuan beladiri yang JAUH lebih baik dari sang adik, meliputi taekwondo, jujitsu, dan capoiera yang dipelajari secara otodidak karena kegemarannya bermain game Tekken.
Kemampuan spiritual yang diturunkan dari sang ibu adalah kemampuan mengusir setan dan roh.
Kurosawa Izanagi (adik)
>> Si bungsu dalam keluarga. Dibandingkan kakaknya yang menguasai 3 jurus beladiri, Nagi hanya menguasai 2 yaitu judo dan aikido. Keduanya pun cuma dipelajari seadanya karena sang ayah memaksa.
Kemampuan spiritualnya jauh di atas sang kakak dan kemampuan unggulannya adalah sebagai medium. Tapi masalahnya adalah ia tidak memiliki kendali atas kemampuannya tersebut sehingga sering menimbulkan 'masalah'. Hal ini juga yang memicu ketidaksukaannya pada segala sesuatu yang berbau mistis dan roh.
Untuk mengatasi 'masalah' tersebut, sang ibu memberi hiasan pita yang dililitkan pada rambutnya. Hal ini dimaksud untuk meredam kemampuan mediumnya, tapi tidak menutup seluruh kemungkinan yang ada. Semua tergantung pada kekuatan mental sang anak.
*additional info will be add later...
if i'm not lazy :p